bogorplus.id – Tingkat keamanan di Pasar Kebon Kembang akan ditingkatkan. Keputusan ini diambil setelah terjadi kebakaran di pasar tersebut belum lama ini.
Wakil Wali Kota Bogor, Jenal Mutaqin, meminta agar keamanan diperkuat melalui penambahan jumlah petugas keamanan di Pasar Kebon Kembang.
Hal ini disebabkan setelah terjadinya kebakaran, banyak jalur masuk ke kawasan Pasar Kebon Kembang yang dikhawatirkan dapat dimanfaatkan oleh oknum untuk mencuri. Ditambah lagi, kondisi pasar yang gelap karena belum ada pasokan listrik.
“Dari tujuh anggota keamanan, saya minta ditambah menjadi 12 orang untuk berjaga pada malam hari. Bahkan kalau perlu meminta bantuan penjagaan dari OPD,” kata Jenal setelah mengunjungi Blok B Pasar Kebon Kembang, Senin (1/7/2025).
Jenal menyatakan bahwa PLN akan melakukan pemeriksaan untuk memastikan apakah aliran listrik sementara dapat diterapkan.
Setelah kebakaran, pasokan listrik di Pasar Kebon Kembang Blok B terputus dan harus menggunakan aliran dari blok lainnya.
Ia juga akan berkoordinasi dengan Polresta Bogor Kota mengenai identifikasi setelah kebakaran terjadi.
Ia berencana untuk mengadakan rapat khusus bersama pihak kepolisian guna memperbarui informasi mengenai situasi tersebut.
Di akhir, Perumda Pasar Pakuan Jaya memberikan tawaran relokasi sementara kepada pedagang Pasar Kebon Kembang yang terdampak ke Blok A dan Blok F.
Direktur Utama Perumda Pasar Pakuan Jaya, Jenal Abidin, menjelaskan bahwa mereka telah melakukan berbagai tindakan sementara untuk menangani kondisi pasca kebakaran.
“Sekarang sedang dilakukan pembenahan dan penelusuran kabel-kabel listrik bersama tim teknik. Mudah-mudahan secepatnya bisa kami selesaikan,” jelas Jenal.