Karang Taruna dan KNPI Gelar Pangan Murah, Heri Gunawan: kolaborasi ini akan kita lanjutkan

Bogorplus.id – Karang Taruna dan KNPI Kabupaten Bogor menggelar gerakan pangan murah Istimewa di lapangan simpang bambu kuning, Kecamatan Bojonggede, Sabtu 29 Maret 2025.

Kegiatan kolaboratif antara Karang Taruna, KNPI, Dinas Ketahanan Pangan, dan Kecamatan Bojonggede itu berlangsung dalam rangka membantu masyarakat yang membutuhkan pangan murah.

Bupati Bogor, Rudy Susmanto menjelaskan kegiatan tersebut merupakan aksi nyata kolaborasi dua organisasi kepemudaan di Kabupaten Bogor untuk kepentingan masyarakat.

Rudy memaparkan bahwa gerakan pangan murah Istimewa itu mampu meringankan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari.

“Gelar Pangan Murah ini merupakan langkah nyata dalam membantu meringankan beban masyarakat, terutama dalam memenuhi kebutuhan pokok mereka di tengah kondisi ekonomi yang penuh tantangan,” ungkap Rudy Susmanto.

Di tempat yang sama, Ketua Karang Taruna Kabupaten Bogor Heri Gunawan menjelaskan, kegiatan itu juga dapat membantu warga dengan mendapatkan kebutuhan pokok murah jelang lebaran Idul fitri.

“Kita ingin melihat masyarakat, khususnya para ibu tersenyum karena mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga sangat murah,” jelas dia.

Heri menjelaskan, kegiatan kolaboratif antara dua organisasi kepemudaan itu, tidak hanya dilakukan hari ini saja, tapi juga akan berlanjut di kegiatan-kegiatan lain yang bermanfaat.

“Kolaborasi kegiatan Karang Taruna dan KNPI Kabupaten bukan hanya ini aja tapi akan berkelanjutan untuk beberapa kegiatan kedepan. Semoga ini bisa diadopsi oleh pengurus Karang Taruna dan KNPI yang ada di tingkat kecamatan,” jelas dia.

Sementara, Ketua DPD KNPI Kabupaten Bogor, Wahyudi Chaniago menyampaikan terima kasih atas kehadiran Bupati Bogor dalam Gerakan Pangan Murah yang diadakan pihaknya bersama Karang Taruna.

“Terima kasih pak Bupati atas kehadiran dan supportnya. Semoga bazar pangan murah ini bisa membantu masyarakat untuk bisa mendapatkan sembako dengan harga murah. Serta dapat mengendalikan inflasi di Kabupaten Bogor,” ujar Wahyudi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *