bogorplus.id- Pemerintah Kabupaten Bogor telah mengirimkan surat kepada Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) RI untuk meminta modifikasi cuaca.
Hal itu tersebut didasari wilayah Kabupaten Bogor di landa bencana. Bahkan, ada lima titik lokasi bencana yang terjadi pada Senin (3/3) kemarin.
Bupati Bogor, Rudy Susmanto menyampaika, bahwa dirinya sudah mengunjungi lokasi-lokasi bencana dibeberapa wilayah.
“Titik pertama kita ke Cirmekar ada satu bangunan yg rubuh di dekat kantor kecamatan (Cibinong) karena posisinya kita tidak mengira akan terjadi ada bangunan rubuh di titik tersebut,” kata dia.
Lalu, dia juga datang ke balai Kesejahteraan Sosial di Puspanegara, Kecamatan Citeureup yang mengalami banjir.
“Ke dua di balai Kesejahteraan Sosial, jangan lupa di situ banyak sodara kita yang ODGJ, ada yang berkebutuhan khusus, tinggal di situ dan kondisinya juga hari ini sedang kita pompa airnya untuk kita keluarkan, karena masih ada 25 orang di dalamnya,” jelas dia.
Tak hanya itu, politisi Partai Gerinda itu mengunjungi bencana alam banjir bandang di Leuwinutug, Kecamatan Citeureup dan Cijayanti Kecamatan Babakanmadang
“Titik ke lima ke Bojong Koneng. Setelah saya melihat ke lima titik tersebut, memang kalau bicara jumlah wilayah yang terdampak bencana, jumlahnya lebih dari itu. Tapi kan itu tadi, tiap-tiap individu punya keterbatasan,”tuturnya.
“Hari ini pun kita bersurat ke BNPB Republik Indonesia mengajukan untuk modifikasi cuaca untuk Kabupaten Bogor,”pungkasnya.