Balai Besar TNBTS: Ladang Ganja Tidak Berlokasi di Gunung Bromo

bogorplus.id – Pihak Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BB TNBTS) mengingatkan bahwa lokasi ladang ganja tidak terletak di area wisata Gunung Bromo. Penanaman ganja tersebut ditemukan di lereng Gunung Semeru, tepatnya di Desa Argosari, Kecamatan Senduro, Lumajang.

Ketua BB TNBTS, Rudijanta Tjahja Nugraha, menjelaskan dalam sebuah video yang diunggah di Instagram @bbtnbromotenggersemeru pada Selasa (18/3/2025), “Rata-rata jarak antara dua lokasi wisata itu ke area yang ditanami ganja, lebih dari 11 kilometer panjangnya.”

Meskipun demikian, pengunjung tetap disarankan untuk memeriksa jadwal penutupan wilayah TNBTS secara berkala, baik penutupan sebagian kawasan maupun secara keseluruhan. Rudijanta menambahkan, jalur pendakian ke Gunung Semeru biasanya ditutup dari Januari hingga Maret karena kondisi cuaca hujan deras yang dapat membahayakan keselamatan pengunjung.

Penutupan dan pembukaan kawasan wisata ini juga berlaku untuk area Danau Ranu Regulo dan Ranu Kumbolo. Informasi mengenai penutupan atau pembukaan area wisata Gunung Bromo dapat diakses secara resmi melalui Instagram @bbtnbromotenggersemeru.

Rudijanta juga menjelaskan tentang regulasi penggunaan pemandu di Gunung Semeru, yang tidak ada hubungannya dengan penemuan ladang ganja.

“Kewajiban penggunaan pendamping ataupun pemandu di Gunung Semeru merupakan bagian dari program pemberdayaan masyarakat yang ada di sekitar kawasan tersebut,” katanya.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *