bogorplus.id – Pasangan kekasih tertangkap tangan oleh warga sedang melakukan tindakan mesum di sebuah kontrakan di Gunungputri, Kabupaten Bogor. Setelah digerebek, mereka pun diusir oleh warga.
Peristiwa ini terjadi pada Senin (10/3) dini hari dan langsung menjadi viral di media sosial. Dalam rekaman video amatir yang beredar, tampak kerumunan warga berkumpul di depan rumah kontrakan.
Suara keramaian terdengar gaduh dengan teriakan yel-yel, “Bila kau tidak sopan, kuyakin pulang tak nyaman. Selamat datang di Bogor Kota hujan.”
Di lokasi, apparat TNI dan Brimob dengan senjata lengkap terlihat mengamankan situasi. Selanjutnya mereka membawa pasangan tersebut keluar dari kontrakan menuju kantor polisi.
Polisi mengungkapkan bahwa pasangan yang berinisial A (19) dan D (22) itu terpergok melakukan Tindakan tidak senonoh menjelang sahur. Warga yang menyaksikan langsung melakukan penggerebekan.
“Binmas dapat laporan sama Babinsa, kemudian setelah itu dipanggil digerebek bareng-bareng ternyata melakukan tindakan tidak seronoh,” jelas Kapolsek Gunung Putri AKP Aulia Robby, Senin (10/3).
Lebih lanjut, Panit Reskrim Polsek Gunungputri, Ipda Rudolfh, menyampaikan behwa keduanya sebenarnya adalah pasangan kekasih. Penggerebekan dilakukan warga setelah si pria datang ke kontrakan si wanita.
“Iya, intinya mereka pacaran. Iya mungkin nggak tahu gimana, si cowok itu datang ke kontrakan itu, ceweknya kost (ngontrak) di situ. Entah gimana masuk lah ke dalam kontrakan itu, kebetulan ketahuan warga, kemudian digerebek lah,” ujarnya saat dikonfirmasi oleh wartawan, Minggu (9/3).
Pasangan tersebut digerebek sekitar pukul 01.00 WIB saat berduaan di dalam kontrakan. Karena situasinya yang semakin ramai, petugas gaungan yang sedang berpatroli segera mengamankan mereka dan membawanya ke Polsek Gunungputri untuk menghindari Tindakan anarkis dari warga. Beruntung, mereka tidak mengalami perlakuan buruk dari masyarakat.
“Ya karena ramai masyarakat, khawatir ada kejadian gimana-gimana, takutnya main hakim sendiri, jadi diamankan lah ke polsek,” terang Panit Reskrim Polsek Gunungputri Iptu Rudolfh.
“Nggak sempat (dihakimi massa), karena pertama datang itu kan Binmas ya sama Babinsa, yang dapat info itu langsung datang ke TKP, saat itu mereka (pasangan mesum) masih di dalam. Kebetulan ada patroli KRYD (kegiatan rutin yang ditingkatkan) datang, kan gabungan tuh Brimob sama Bhabinsa, jadi langsung diamankan,” sambung Rudolfh.
“Jadi itu kronologinya mereka itu memang sudah berpacaran satu kampung. Kemudian memang ditungguin sama warga di kontrakan si perempuan,” kata Robby, Senin (10/3).
Setelah diamankan, keduanya dibawa ke Polsek Gunung Putri, dan warga meminta agar pasangan tersebut tidak tinggal di lingkungan mereka lagi.
“Tuntutan dari warga supaya yang bersangkutan keluar dari lingkungan tersebut. Akhirnya disetujui dengan kesepakatan mereka tidak tinggal di situ lagi,” jelasnya.
Hingga saat ini, belum ada kepastian apakah pria tersebut sering mengunjungi kontrakan wanitanya. Namun, keduanya sepakat untuk meninggalkan tempat tersebut.
“Kemudian sudah dari lingkungan tanda tangan bahwa mereka akan meninggalkan tempat tinggalnya tersebut ke luar,” tambahnya.