bogorplus.id- Bupati Bogor, Rudy Susmanto menekankan pentingnya Pesta Patok Domba sebagai ajang yang tidak hanya memberikan keuntungan bagi peternak.
Tetapi juga membuka peluang besar bagi pendidikan anak-anak mereka. Menurut Rudy, para pemenang kontes ini dapat meraih harga jual yang tinggi berkat sertifikat juara yang diberikan kepada domba-domba unggulan mereka.
“Sertifikat juara ini membuat harga jual domba meningkat signifikan. Bahkan, meskipun hanya menang dengan satu atau dua ekor domba,”ujarnya Minggu (20/4).
Kata Rudy, para peternak bisa memberikan pendidikan tinggi untuk anak-anak mereka. Anak dari peternak bisa jadi dokter, jenderal, bahkan presiden.
Lebih lanjut, Rudy mengungkapkan, bahwa petani dan peternak memiliki peran penting dalam menjaga ketahanan pangan nasional, yang menjadi program prioritas Presiden Prabowo Subianto.
“Peternak adalah pahlawan bangsa. Mereka tidak hanya berjuang untuk keluarga mereka, tapi juga untuk ketahanan pangan Indonesia, agar kita bisa swasembada daging,” tambahnya.
Politisi Partai Gerinda ini juga menyoroti kualitas bibit unggul yang dihasilkan oleh peternak domba di Kabupaten Bogor.
Meskipun wilayah lain lebih dulu berkembang, ia optimis bahwa dengan usaha dan dedikasi, kualitas ternak di Kabupaten Bogor akan semakin meningkat.
“Kami yakin, meskipun daerah lain lebih dulu, ke depan, kualitas ternak dan taraf hidup petani kita akan semakin meningkat,” jelasnya.
Pesta Patok Domba yang digelar dalam rangka peringatan HUT ke-79 TNI Angkatan Udara ini turut dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Panglima Koops Udara I Marsekal Muda TNI Mohammad Nurdin dan perwakilan Kementerian Pertanian.
Kegiatan ini juga dilaksanakan serentak di 16 kota dan kabupaten di wilayah barat Indonesia.
Menurut Marsekal Muda TNI Mohammad Nurdin, acara ini tidak hanya sekadar kontes domba, tetapi juga bagian dari upaya mendukung program ketahanan pangan Indonesia.
“Melalui acara seperti ini, peternak domba di Kabupaten Bogor dan daerah lainnya dapat terus berkembang, memperkuat perekonomian lokal, dan memberikan kontribusi nyata bagi Indonesia menuju ketahanan pangan yang lebih baik,”tutupnya.
