bogorplus.id- Pemerintah Kabupaten (Pemkab ) Bogor akan menjaga stabilitas penjualan minyak subsidi Minyak Kita.
Bupati Bogor Rudy Susmanto melakukan operasi, di Pasar Cibinong, Kabupaten Bogor, untuk memastikan stok dan harga bahan pokok aman dan stabil.
Saat berkeliling pasar dan berdialog dengan pedagang. Rudy menemukan adanya kenaikan harga MinyaKita di Pasar Cibinong.
Harga MinyaKita di Pasar Cibinong mencapai Rp18.000 per liter atau diatas Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan oleh pemerintah pusat yakni senilai Rp15.700 per liter.
“Pemerintah Kabupaten Bogor dengan instansi terkait lainnya menjual dengan harga 14.700 sedangkan di Pasar Cibinong sudah 18.000,”katanya, Senin (11/3).
Kenaikan harga MinyaKita diatas HET itu disebabkan oleh adanya kelangkaan minyak subsidi tersebut.
Meski begitu, Pemkab Bogor melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan akan melakukan langkah sesuai ketentuan perundang-undangan yang berlaku.
“Walaupun disampaikan harganya mahal, kita cek di beberapa pedagang, barangnya tidak ada, operasi pasar ini supaya kebutuhan masyarakat dapat terbantu,”ujarnya.
Rudy Susmanto menambahkan, pihaknya akan melakukan koordinasi dengan Polres Bogor, untuk menindak lanjuti kecurangan isi maupun kelangkaan MinyaKita.
“Kemarin Polres Bogor menindaklanjuti terkait Minyakita yang dianggapn ilegal, saat ini kita memastikan dengan kondisi seperti ini dipasar stok nya masih ada atau tidak,”tutupnya.